cisarua to taman matahari @ 25 &26 Oktober 2014

ok dech,.. qta mulai tulisan kali ini dengan kata rencana,.. yup trip kali ini sudah direncanakan sejak jauh" hari bisa dibilang hampir satu bulan mempersiapkan liburan ini,.. ya sebenernya sie ini liburannya temen" kantor ayank gw,.. tp gak tahu kenapa gw pun akhirnya terbawa".. mungkin karena sebagian dari mereka sudah kenal gw jauh sebelum ayank gw jadi pendamping gw sekarang ini,... ya bisa dibilang itulah alasan paling kuat kenapa aku ikut dalam liburan ini. disamping memang gw nie sosok orang yang seneng jalan"....
     jalan terpisah antara kami dan temen kerja dwi (ayank ku), mereka berangkat dari kantor sementara kami dari rumah,. di cileubut,..  yang rencananya berangkat pagi banget dan klo bisa sehabis subuh,.. namun pada kenyataanya 06.30 pagi dja masih belum pada beres,.. jadilah ngaret ampe jam 7.00 (perkiraan amburadul), cobaan dan rintanganpun sempat kami lalui,.. dari jalan ngaret,.. ampe bawaan yang sumpah banyak banget, mungkin klo yang nggak tahu dikiranya kami ini mudik, lalu dijalan kena matcet pula,. oh ya kami jalan dari rumah semacam bag packer gitu jadi naik kendaraan umu alias ngeteng, berangkat dari rumah 2 keluarga, keluargaku dan kakak ipar ku yang mana mertuanya ialah pribumi cisarua,.. kebetulan yang melegakan bagiku,.. sementara suaminya pun kerja disana,.. jadi lah kami naik kereta ber 6 dengan bapak,. mengingat bawaannya super banyak jadilah kami kembali meminta bantuan bapak.  jalan lah enam manusia ini menuju st. bogor. aku isteriku, eka kakak iparku, bapak kami,.. juga 3 orang cucunya...
10 menit berlalu hinnga kami dapat menginjakan kaki di st. bogor. banyak yang berubah dengan stsiun ini beda banget dari sejak gw kesini 3 tahunan lalu. keliatan lebih rapi dengan taman" namun ya gitu,.. sekarang jalan menuju kendaraan umumnya agak jauh...  kendaraan pertama kami ialah yang menuju terminal branangsiang, barulah dari sana lanjut naik kendaraan yang menuju ke cisarua ( jujur gw baru tahu klo ada angkot yang menuju ke cisarua), namun dari st. bogor bapak tidak ikut dengan kami,. hanya mengantar sampai naik kendaraan pertama trus balik lagi ke cilebut,.. memang dya tipe yang tidak bisa meninggalkan istrinya..
angkot pun jalan dari branang siang menuju ke cisarua,.. namun disinilah cobaan itu dimulai,.. hari itu 25 okt 2014, bertepatan dengan tahun baru islam 1 muharam,.. yups,.. tanggal merah,.. otomatis yang berfikiran untuk liburanpun bukan cuma kami,.. terjadilah yang namanya buka tutup jalur puncak,. katanya sie guna mengatasi membludaknya kendaraan. dan sialnya begitu kami naik jalur yang dibuka ialah jalur turun,.. satu jam lebih kami diangkot, nunggu dibukanya jalur naik puncak,.. kebayang gak sie. musim panas,.. matcet,. bawa anak" gerah,.. tp Alhamdulillah untungnya anak" ini pengertian, nggak serewel anak seumurannya.


               Foto lainnya disini                              

kami sampai cisarua pukul 10.00 pagi, ya mungkin bisa dikatakan menjelang siang,.. 


 

Hajriah Fajar is a multi-talented Indonesian artist, writer, and content creator. Born in December 1987, she grew up in a village in Bogor Regency, where she developed a deep appreciation for the arts. Her unconventional journey includes working as a professional parking attendant before pursuing higher education. Fajar holds a Bachelor's degree in Computer Science from Nusamandiri University, demonstrating her ability to excel in both creative and technical fields. She is currently working as an IT professional at a private hospital in Jakarta while actively sharing her thoughts, artwork, and experiences on various social media platforms.

Thank you for stopping by! If you enjoy the content and would like to show your support, how about treating me to a cup of coffee? �� It’s a small gesture that helps keep me motivated to continue creating awesome content. No pressure, but your coffee would definitely make my day a little brighter. ☕️ Buy Me Coffee

Berbagi :