Keindahan Dalam Bermain Bulutangkis

hari ini senin hari kesembilan
dibulan juni.
shits dah tanggal segini dja.
 tanggal muda namun kantong terasa sangat tua,.. uang oranye terakhir pun terpaksa di tukar isi perut, yang merupakan kebutuhan penting siang tadi,... namun ya sudahlah,...
dan seperti kebanyakan hari senin lainnya, hari ini ku kembali membuat perencanaan matang seputar sore nanti,.. ya tahulah aku ini sebagai oknum olahragawan,.. Yang kembali karna oknum jadinya ketika berolah raga nggak bisa loncat,..(keberatan perut)
     hari yang dimulai dengan mengerjakan kegiatan dalam dunia kerjaku,.. mengharuskan untuk bergerak cepat demi memburu waktu 16.30.. waktu yang sempit memang, jika dilihat beberapa rute ku hari ini,.. dari A.B.C.D..sebenernya sie cuma sampei C,.. namun ya.... sedikit di tambahin biar dikata rajin, hehe gpp lah,... setidaknya aku tidak melakukan yang kata orang.. MAGABUT (Makan Gaji BUTa ) hahah.

Oke kita kembali Kelapangan.
setelah megejar waktu,.. dan mengitari jakarta utara dan jakarta pusat, lalu berujung pada ketibaanku di  lapangan, saat itu jam menunjukan jam setengah lima sore,..merupakan hal bagus mengingat waktu tuk berolahraga,  hanya dikasih jatah 2 jam dari pukul 16.00, gak apa" lah telat 30 menit,.. masih da waktu untuk berkeringat.
      sebenernya sie,.. sempet kwatir juga ketika masuk Gedung Olah Raga,..(selanjutnya kita kan sebut GOR) pasalnya hanya ada dua pemain kulihat,.. ya untuk bermain bulutangkis setidaknya butuh 4 orang tuk bermain double,.. ya maklumlah kami adalah para oknum bulutangkis,.. klo bermain single pasti dah kepayahan,..
namun kekawatiranku tak begitu lama dalam dunia galau dihatiku ini,.. 2-3 oknum lain datang,.. Alhamdulillah,.. setidakya tidak jadi maksain bermain single.. hahah
        hal baikpun ternyata bukan hanya disitu,..  entah apa yang terjadi hari ini,.. tiba" beberapa orang perempuan,. klo boleh disebut sebenarnya bukan beberapa, tapi banyak. dan lagi mereka bukan perempuan biasa,.. dari perawakannya sie bisa terlihat klo mereka masih gadis,.. yeess. hatiku berucap,.. yaa bkn kata alhmdulillah lagi tp lebih pada yeesss,..

 mungkin kata" disamping tidak sepenuhnya benar,.. karena dengan kedatangan para ehm ehm ini membuat permainan bulutangkis kami jadi lebih baik,...  dah tahu apa yang terjadi,.. ternyata mereka tengah mengadakan semacam kejuaraan bulutangkis puteri,.. tapi yaa,.. dari pakaian, perawakan n keindahannya,.. hahahah. mereka keliatan sekali belum pernah megang racket sebelumnya.

karena moment ini sampe" salah satu oknum dari kami,.. memutuskan keluar lapangan,.. dan duduk bersender di tembok guna menyaksikan ehm ehm,... mengayunkan racket,.. (kebayangkan jikalau mereka ngayunin racket, atau loncat gtu,.. hadeuh mbikin pusing)

Hajriah Fajar is a multi-talented Indonesian artist, writer, and content creator. Born in December 1987, she grew up in a village in Bogor Regency, where she developed a deep appreciation for the arts. Her unconventional journey includes working as a professional parking attendant before pursuing higher education. Fajar holds a Bachelor's degree in Computer Science from Nusamandiri University, demonstrating her ability to excel in both creative and technical fields. She is currently working as an IT professional at a private hospital in Jakarta while actively sharing her thoughts, artwork, and experiences on various social media platforms.

Thank you for stopping by! If you enjoy the content and would like to show your support, how about treating me to a cup of coffee? �� It’s a small gesture that helps keep me motivated to continue creating awesome content. No pressure, but your coffee would definitely make my day a little brighter. ☕️ Buy Me Coffee

Berbagi :